
Petani di Lebak Dibunuh Temannya Gara-gara Utang
14 Juli 2021
Lebak - Polisi menangkap pelaku pembunuhan terhadap seorang petani di
14 Juli 2021
Lebak - Polisi menangkap pelaku pembunuhan terhadap seorang petani di
Lebak – Polisi menangkap pelaku pembunuhan terhadap seorang petani di Sajira, Lebak. Pelaku dihadiahi timah panas oleh polisi.
Kasusnya terungkap setelah mayat korban ditemukan warga pada Sabtu (10/7/2021), polisi kemudian mengevakuasi mayat korban ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi.
“Dari hasil otopsi menurut keterangan dokter ada bekas luka di bagian dada sebelah kanan di atas perut bekas senjata tajam yang mengakibatkan usus 12 jari putus menembus ke arah hati sedalam kurang lebih 12 cm, dari informasi tersebut kita langsung melakukan identifikasi dan langsung menemukan keluarga jenazah atau mayat tersebut. Kemudian kita melakukan interogasi dan kita menemukan diduga pelaku,” kata Kasat Reskrim Polres Lebak, AKP Indik Rusmono melalui keterangannya, Rabu (14/7/2021).
Korban atas nama Jamingan (57) adalah seorang petani warga Cisimeut, Leuwidamar, Lebak. Pasca-ditemukan mayat korban, polisi menelusuri kronologis kepergian korban, polisi mendalami kasus itu dan memperoleh keterangan dari keluarga korban.
“Berawal dari Informasi dari keluarga korban terakhir keluar bersama tersangka saudara S dan adanya kecurigaan keluarga korban kepada pelaku saudara S kemudian kita melakukan penyelidikan dan mengarah ke tersangka,” katanya.
Pelaku sempat masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) sebelum akhirnya ditangkap polisi di tempat persembunyiannya di Leuwidamar. Pelaku mendapat hadiah timah panas di bagian kaki karena dianggap melawan petugas.
“Setelah itu kita melakukan pengejaran karena pelaku sudah kabur dan berkeliaran di daerah Leuwidamar dan kita mendapatkan informasi pelaku berada di salah satu gubuk, kita melakukan pencarian selama dua hari dan berhasil mengamankan pelaku, karena pelaku melakukan membayakan dan melakukan perlawanan kepada petugas kami melakukan tindakan tegas secara terukur untuk melumpuhkan pelaku,” kata dia.
Indik mengatakan, motif pelaku membunuh temannya sendiri lantaran pelaku nemiliki utang kepada korban.
“Motifnya adalah Pelaku memiliki hutang kepada korban dan Pelaku ingin menguasai uang korban,” katanya.
(red)
Cilegon – PT PLN Indonesia Power UBP Suralaya menandatangani kerjasama melalui nota kesepahaman (MoU) dengan
Baca SelengkapnyaCilegon – Kapal feri KMP Portlink 3 menabrak jembatan bergerak atau moveable bridge (MB) di
Baca SelengkapnyaSerang – Tim SAR gabungan evakuasi seorang anak berusia 4 tahun yang jatuh ke dalam
Baca SelengkapnyaJakarta – PT Krakatau Steel (Persero) Tbk dan PT Pindad (Persero) bersinergi pada penandatanganan Nota
Baca SelengkapnyaCilegon – Sejumlah akademisi dan pakar hukum mendorong agar tahap penyelidikan tidak dihilangkan dan jadi
Baca SelengkapnyaSerang – Akademisi Universitas Pamulang (Unpam) Serang, Angga Rosidin menyebut kegiatan ekstrakurikuler di sekolah dapat
Baca SelengkapnyaJakarta – Pengurus DPP Ikatan Alumni Untirta (IKA Untirta) berdiskusi dengan Koordinator Presidium Himpunan Alumni
Baca SelengkapnyaJakarta – Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan pemilihan Bupati-Wakil Bupati Serang diulang. Alasannya, Menteri Desa dan
Baca SelengkapnyaSerang – Mahasiswa Universitas Pamulang (UNPAM) Kelompok 8 PKM (Pengabdian Kepada Masyarakat) menggelar sosialisasi dan
Baca SelengkapnyaPekalongan – Bencana tanah longsor yang melanda Kecamatan Petungkriono, Kabupaten Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah pada
Baca Selengkapnya