
Bisnis Jadi Sulit, Pengusaha Keluhkan ‘Ekonomi Mahal’ RI
19 Desember 2024
Serang - Pengusaha di Tanah Air menilai bahwa biaya tinggi dalam sektor ekonomi masih menjadi
19 Desember 2024
Serang - Pengusaha di Tanah Air menilai bahwa biaya tinggi dalam sektor ekonomi masih menjadi
Serang – Pengusaha di Tanah Air menilai bahwa biaya tinggi dalam sektor ekonomi masih menjadi tantangan utama yang menghambat daya saing Indonesia di kawasan ASEAN-5 yang mencakup Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, dan Filipina.
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Shinta Kamdani, menyatakan bahwa berbagai biaya, seperti logistik, energi, tenaga kerja, dan pinjaman, menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara dengan biaya berusaha tertinggi di kawasan tersebut. “Biaya logistik, misalnya, mencapai 23,5% dari PDB, jauh lebih tidak efisien dibandingkan Malaysia (12,5%) dan Singapura (8%),” ujar Shinta dalam Outlook Ekonomi & Bisnis Apindo 2025 pada Kamis (19/12/2024), dikutip dari cnbcindonesia.
Survei Apindo mengungkapkan bahwa 61,26% pelaku usaha menghadapi kesulitan dalam mengakses pinjaman, sementara 43,05% menilai suku bunga terlalu tinggi. Di sisi lain, 64,28% perusahaan menyatakan bahwa reformasi regulasi belum mampu menjamin kemudahan dan kepastian dalam berusaha.
Selain itu, Shinta mengemukakan bahwa dominasi sektor informal dan rendahnya produktivitas masih menjadi tantangan yang signifikan bagi pertumbuhan ekonomi. Jumlah pekerja sektor informal meningkat menjadi 59,17% pada tahun 2024, naik dari 55,88% pada tahun 2019.
Dengan berbagai peluang dan tantangan yang ada, Apindo telah merumuskan agenda strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. Strategi tersebut meliputi hilirisasi komoditas di sektor-sektor strategis, penguatan UMKM dengan pendekatan pentahelix, pengembangan ekosistem ekonomi digital, optimalisasi sektor hijau, dan pencapaian swasembada pangan.
“Kunci utama adalah bagaimana Indonesia bisa memperbaiki high cost economy yang ada. Supaya kita bisa lebih kompetitif,” tegas Shinta.
Serang — Panasonic Holdings Corp., raksasa elektronik asal Jepang, mengumumkan rencana pemutusan hubungan kerja (PHK)
Baca SelengkapnyaCilegon – Sebagai wujud komitmen terhadap pemberdayaan masyarakat sekaligus pengembangan generasi muda yang kompeten di
Baca SelengkapnyaJakarta – Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) mengeluarkan instruksi kepada seluruh Badan
Baca SelengkapnyaSerang – Elon Musk, sosok eksentrik di balik gebrakan Tesla dan roket SpaceX, sekali lagi
Baca SelengkapnyaCilegon – PT Krakatau Steel (Persero) Tbk dan Group bersama PT Krakatau Posco dan perusahaan
Baca SelengkapnyaCilegon – Ketua Ketua Komisi II DPRD Cilegon, Fauzi Desviandy mengapresiasi PT Indo Raya Tenaga
Baca SelengkapnyaCilegon – PT Krakatau Steel (Persero) Tbk bersama Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) pada Senin,
Baca SelengkapnyaJakarta – Perkembangan industri baja nasional menjadi perhatian bagi DPR RI Komisi VI saat melaksanakan
Baca SelengkapnyaSerang – Harga emas keluaran Logam Mulia Antam 24 karat kembali mencatatkan rekor tertinggi sepanjang
Baca SelengkapnyaSerang – Pengusaha di Tanah Air menilai bahwa biaya tinggi dalam sektor ekonomi masih menjadi
Baca Selengkapnya