Pandeglang – Udin Nurdin (49) seorang buruh harian lepas yang hilang di perairan Pandeglang ditemukan tewas. Korban hilang disapu ombak ditemukan setelah 2 hari dinyatakan hilang.
Korban tenggelam sesaat setelah perahu yang ditumpanginya dihantam ombak di perairan pulau Badul, Pandeglang pada Rabu (10/3). Dia awalnya berniat ikut manciny bersama rekannya seorang nelayan.
“Tim SAR gabungan berhasil menemukan korban dalam keadaan MD (meninggal dunia) sejauh 2.36 NM dr LKP pada koordinat 06° 43′ 50″ S – 105° 29′ 46″ E dan langsung di bawa ke rumah duka,” ujar Kasi Ops Basarnas Banten, Heru Amir saat dikonfirmasi, Jumat (12/3/2021).
Proses pencarian korban resmi dihentikan, tim SAR gabungan yang terlibat dalam pencarian dipulangkan ke markasnya masing-masing.
“Dengan di temukannya korban makan operasi SAR diusulkan untuk di tutup dan unsur unsur yang terlibat dikembalikan ke satuannya masing-masing,” kata Heru.
Sebelumnya, korban hilang tersapu ombak saat berada di sekitar pulau Badul, Pandeglang. Udin awalnya berniat ikut mancing menggunakan perahu rekannya, Alamsyah.
“Berangkat dari muara Kampung Ketapang Desa Tunggal Jaya menuju perairan Badul, atau sekitar pulau Badul dalam perjalanan sekitar 30 menit dari muara sungai Kampung Ketapang,” kata Kasubsi Ops Basarnas Banten, Heru Amir saat dikonfirmasi, Rabu (10/3/2021).
Saat sedang menjaring ikan, ombak besar tiba-tiba menghantam perahu yang dinaiki Udin dan Alamsyah. Pascadihantam ombak, Alamsyah hendak membawa perahu pulang ke daratan.
“Namun ketika Alamsyah menguras air di perahu dari percikan ombak tiba-tiba melihat Udin Nurdin tercebur di perairan laut terlihat melambaikan tangan korban namun belum sempat meraih tangan korban akan tetapi korban sudah hanyut dan tenggelam,” ujarnya.