
Ikrar Setia kepada NKRI, 2 Napi Teroris Ini Ngaku Tobat
9 April 2021
9 April 2021
Cilegon – Dua orang napi teroris yang mendekam di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cilegon menyatakan diri setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Keduanya mengaku tobat atas perbuatannya.
“Dengan hati nuraninya dia meminta ingin berikar dan menjadi warga negara yang baik. Serta berjanji akan setia terhadap NKRI. Tentu ini sangat baik,” kata Kepala Lapas Kelas II Cilegon, Erry Taruna, Jumat (9/4/2021).
Kedua Napiter ini berinisial QMR (56) dan MAL (38). Mereka mengikrarkan diri kembali ke pangkuan NKRI atas inisiatif sendiri. Ikrar setia itu sudah mendapat persetujuan dari pihak terkait seperti Densus 88, BNPT, TNI, dan Polri.
“2 napiter kembali mengakui NKRI dan kecintaannya terhadap tanah air serta setia kepada pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika. Dengan adanya ikrar NKRI oleh napiter ini menjadi achievement tersendiri bagi Lapas dimana proses deradikalisasi telah tercapai,” katanya.
Terpisah, Napiter QMR menyatakan dirinya mengakui kesalahan telah masuk dan berkegiatan dalam jaringan terorisme di Indonesia. QMR masuk dalam kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
Dia mengaku menyesal dan ingin segera menghirup udara segar di luar Lapas. Dia ingin segera bertemu sanak keluarganya yang diakui telah menyengsarakan mereka.
“Saya berharap dengan event tadi saya bisa mendapatkan suatu kemudahan untuk saya segera bebas, saya bisa mengirup udara segar bisa berkumpul kembali dengan anak istri saya yang selama ini sudah saya bikin menderita karena kesalahan saya,” kata dia.
QMR terlibat dalam kelompok teroris JAD, dia dipidana penjara 3 tahun. Dia mulai ditahan pada 13 November 2019. QMR diketahui melakukan kegiatan terorisnya di Serang, Banten.
Sementara, MAL divonis penjara 5 tahun sejak 16 Juni 2020. Dia ditangkap karena keterlibatannya dalam jaringan organisasi teroris internasional ISIS.
Cilegon – PT PLN Indonesia Power UBP Suralaya menandatangani kerjasama melalui nota kesepahaman (MoU) dengan
Baca SelengkapnyaCilegon – Kapal feri KMP Portlink 3 menabrak jembatan bergerak atau moveable bridge (MB) di
Baca SelengkapnyaSerang – Tim SAR gabungan evakuasi seorang anak berusia 4 tahun yang jatuh ke dalam
Baca SelengkapnyaJakarta – PT Krakatau Steel (Persero) Tbk dan PT Pindad (Persero) bersinergi pada penandatanganan Nota
Baca SelengkapnyaCilegon – Sejumlah akademisi dan pakar hukum mendorong agar tahap penyelidikan tidak dihilangkan dan jadi
Baca SelengkapnyaSerang – Akademisi Universitas Pamulang (Unpam) Serang, Angga Rosidin menyebut kegiatan ekstrakurikuler di sekolah dapat
Baca SelengkapnyaJakarta – Pengurus DPP Ikatan Alumni Untirta (IKA Untirta) berdiskusi dengan Koordinator Presidium Himpunan Alumni
Baca SelengkapnyaJakarta – Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan pemilihan Bupati-Wakil Bupati Serang diulang. Alasannya, Menteri Desa dan
Baca SelengkapnyaSerang – Mahasiswa Universitas Pamulang (UNPAM) Kelompok 8 PKM (Pengabdian Kepada Masyarakat) menggelar sosialisasi dan
Baca SelengkapnyaPekalongan – Bencana tanah longsor yang melanda Kecamatan Petungkriono, Kabupaten Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah pada
Baca Selengkapnya