8 Tahun Pisah, Istri Bunuh Suami Usai Tolak Berhubungan Intim
1 September 2021
Serang - Seorang istri yang 8 tahun terpisah dengan suaminya menolak
1 September 2021
Serang - Seorang istri yang 8 tahun terpisah dengan suaminya menolak
Serang – Seorang istri yang 8 tahun terpisah dengan suaminya menolak ajakan berhubungan intim. Penolakan itu berbuntut sang suami tewas usai dicekik.
Peristiwa ini terungkap berawal dari korban, Asni (55) ditemukan tewas di kediamannya di Kampung Masigit Lor, Kelurahan Mesjid Priyayi, Kecamatan Kasemen, Kota Serang pada Selasa (31/8/2021).
Korban meregang nyawa usai dicekik oleh istrinya sendiri, W (56). Sebelum peristiwa pembunuhan itu terjadi, korban sempat mengajak pelaku untuk berhubungan suami istri, namun ditolak oleh pelaku.
Pelaku berdalih khawatir status hubungannya sudah tidak sah. Alasannya, pelaku sempat berpisah dengan korban selama 8 tahun untuk kerja di Arab Saudi.
“Korban ngajak terlapor berhubungan suami istri dan terlapor ini menolak dengan alasan sempat pisah 8 tahun. Terlapor beralasan mau nanya dulu ke ustadz, ke kiyai biar sah hubungannya,” kata Kapolres Serang Kota AKBP Maruli Ahilles Hutapea, Rabu (1/9/2021).
Pembunuhan yang dilakukan oleh pelaku bukan tanpa sebab, korban awalnya emosi akibat ajakannya ditolak pelaku. Korban kemudian menarik lengan pelaku untuk dibawa ke kamar. Tetapi, perbuatan korban justru mendapat perlawanan pelaku yang sempat mendapat kekerasan dari korban.
“Korban menarik tangan terlapor untuk diajak ke kamar, terlapor tetap menolak. Kemudian tangan terlapor ditarik dan digigit oleh korban. Dan korban mendorong badan korban ke arah tembok sambil mencekik leher korban sekitar 15 menit. Sampai korban meninggal,” kata dia.
Peristiwa kematian Asni kemudian diselidiki oleh polisi. Pengungkapan kasus itu berdasarkan hasil pemeriksaan dan olah TKP. Sehingga diketahui bahwa istri korban merupakan pelaku tewasnya korban.
“Dalam rumah tersebut kita temukan ada seorang wanita, dan dia adalah istri korban. Dari hasil pemeriksaan dan barang bukti yang ditemukan, di jari kuku pelaku itu ada bercak darah. Nanti kita cek ke lab untuk memastikan apakah darah itu milik korban,” ujarnya.
(qbl/red)
Lebak – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Provinsi Banten langsung menangani ruas jalan
Baca SelengkapnyaCilegon – Ormas besutan Hercules, GRIB Jaya kini mulai eksis di Cilegon, Banten. Hercules menunjuk
Baca SelengkapnyaLebak – Nelayan di Lebak, Banten, Herman (42) hilang saat mencari rumput laut di Muara
Baca SelengkapnyaSerang – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Banten mengajak organisasi perangkat daerah (OPD) di
Baca SelengkapnyaCilegon – Sekelompok massa menggelar aksi demonstrasi di depan kantor Bawaslu Cilegon. Mereka menuntut agar
Baca SelengkapnyaSerang – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Provinsi Banten menerima kunjungan Tim Visitasi
Baca SelengkapnyaJakarta – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta sedang mengkaji rencana penarikan retribusi dari
Baca SelengkapnyaSerang – Serangan udara Israel yang menargetkan sebuah gedung apartemen di pusat kota Beirut pada
Baca SelengkapnyaSerang – Masa tenang untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 dimulai hari ini, Minggu (24/11),
Baca SelengkapnyaSerang – Kejati Banten memeriksa suami Calon Gubernur Banten Airin Rachmi Diany, Tb Chaeri Wardhana
Baca Selengkapnya