Ribuan Guru di Banten Resmi Jadi PPPK, Penantian Puluhan Tahun Akhirnya Terbayar
4 Agustus 2025
Serang – Senyum haru menghiasi wajah ribuan guru di Provinsi Banten. Setelah bertahun-tahun mengabdi sebagai
4 Agustus 2025
Serang – Senyum haru menghiasi wajah ribuan guru di Provinsi Banten. Setelah bertahun-tahun mengabdi sebagai
Serang – Senyum haru menghiasi wajah ribuan guru di Provinsi Banten. Setelah bertahun-tahun mengabdi sebagai tenaga honorer, akhirnya mereka resmi menyandang status sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Momen bersejarah ini terjadi pada Jumat, 1 Agustus 2025, saat Gubernur Banten Andra Soni secara hybrid melantik sebanyak 3.670 guru dari berbagai daerah di Banten. Suasana haru dan khidmat menyelimuti prosesi pelantikan yang dipusatkan di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten.
Para guru datang dari berbagai penjuru—Tangerang, Serang, Pandeglang, hingga pelosok Kabupaten Lebak. Tak sedikit dari mereka yang telah menanti pelantikan ini sejak lama, bahkan ada yang rela datang jauh-jauh hari sebelum acara dimulai.
Kepala Bidang Pendidik dan Tenaga Kependidikan Dindikbud Banten, Rachmat Tamam, mengatakan pelantikan ini merupakan tahap pertama setelah para guru lulus seleksi PPPK tahap I.
“Ini bukan sekadar pelantikan, tapi bentuk penghargaan atas dedikasi dan kesabaran mereka yang luar biasa. Ada guru yang sudah mengabdi 30 tahun sebagai honorer dan baru hari ini dilantik. Bahkan bisa jadi ini tahun terakhirnya sebelum pensiun. Tentu ini sangat mengharukan dan patut diapresiasi,” ujar Rachmat.
Ia menyebutkan, para guru inilah ujung tombak pendidikan di Banten yang selama ini bekerja dalam senyap, namun penuh semangat. Kini, perjuangan mereka telah mendapat pengakuan formal dari negara.
“Kami berharap, para guru yang baru dilantik ini bisa terus memberikan semangat baru dalam proses belajar-mengajar. Semoga langkah mereka turut mewujudkan generasi emas Indonesia,” tambahnya.
Pelantikan ini bukan hanya seremoni administratif, tetapi juga simbol keadilan dan penghormatan atas perjuangan sunyi para pendidik. Kini, ribuan guru di Banten bisa pulang dengan senyum lega—karena mereka telah mendapatkan tempat yang layak atas dedikasinya.
(adv)
Cilegon – Warga Bojonegara dan Puloampel, Kabupaten Serang memblokade jalan raya Cilegon-Bojonegara memprotes ‘ompong’-nya aturan
Baca Selengkapnya
Pandeglang – Kapal rombongan pemancing, KM Jayasena dilaporkan mengalami mati mesin di perairan Tanjung Layar,
Baca Selengkapnya
Singapura – PLN Indonesia Power UBP Suralaya berhasil menjadi juara di ajang Asian Innovation Excellence
Baca Selengkapnya
Serang – Ditresnarkoba Polda Banten berhasil menangkap pengedar obat keras berinisial HA di Pandeglang, Banten.
Baca Selengkapnya
Cilegon – Seorang pengendara sepeda motor di Cilegon, Banten tewas usai terlibat kecelakaan di Jl.
Baca Selengkapnya
Serang – Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Cesium 137 (Cs-137) kembali melakukan relokasi terhadap 91 warga
Baca Selengkapnya
Cilegon – Teknologi digital yang terus berkembang telah mengubah cara generasi muda berinteraksi, berkomunikasi, hingga
Baca Selengkapnya
Cilegon – Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/BKKBN, Afiatus Salamah
Baca Selengkapnya
Serang – Mahasiswa Administrasi Negara Universitas Pamulang Kampus Serang mengajak siswa SMK Pasundan 1 Kota
Baca Selengkapnya
Pandeglang – Tim SAR gabungan berhasil menemukan dua anak yang dilaporkan tenggelam di Sungai Ciliman,
Baca Selengkapnya