Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Nasib Aliran Hakekok, Diamankan Polisi Lalu Tobat di Pesantren Abuya Muhtadi

Nasib Aliran Hakekok, Diamankan Polisi Lalu Tobat di Pesantren Abuya Muhtadi

Sekelompok orang diamankan seusai menggelar ritual mandi bersama di Pandeglang (dok. Istimewa)

Pandeglang – Masyarakat Pandeglang digegerkan dengan sekelompok orang yang menjalani ritual mandi telanjang berjamaah di sebuah rawa. Mereka diketahui sebagai penganut aliran Hakekok Balakasuta.

Ritual tak lazim itu terjadi di wilayah perkebunan sawit PT Globalindo Agro Lestari (GAL), Desa Karang Bolong, Kecamatan Cigeulis, Kabupaten Pandeglang. Mereka menjalankan ritual mandi bersama bertepatan dengan peringatan Isra Mikraj, Kamis (11/3/2021).

Kelompok diduga aliran sesat itu dipimpin Arya (52) warga Kampung Polos, Desa Waringin Kurung, Kecamatan Cimanggu. Mereka berjumlah 16 orang dan menjalankan ritual mandi bersama tanpa busana.

Warga sekitar yang memergoki ritual itu melaporkan ke pihak berwajib. Sebanyak 16 orang diamankan ke Mapolres Pandeglang untuk dimintai keterangan.

Bahwa benar Polres Pandeglang telah bergerak cepat mengamankan 16 orang, berdasarkan laporan dari warga masyarakat dan kepala desa, yang menyampaikan bahwa ada kelompok warga nya sedang melakukan ritual yang tidak lazim di lakukan oleh masyarakat, yaitu mandi bersama tanpa kenakan busana di sebuah kebun terbuka. Dari hasil pemeriksaan sementara saat ini, dugaan masih kepada aliran kepercayaan,” kata Kabid Humas Polda Banten, Kombes Edy Sumardi, Kamis (11/3/2021).

Pemeriksaan dilakukan terhadap para pelaku. Polisi mengatakan bakal berkoordinasi dengan kejari Pandeglang dan MUI Kabupaten Pandeglang untuk penganan lebih lanjut.

Sekte ini pernah muncul pada 2009 lalu. Aliran Hakekok, menurut penyuluh agama Kecamatan Cigeulis, Mahli Yudin sudah lama muncul di Pandeglang, Banten. Aliran ini pernah dikembangkan di padepokan atau majelis zikir di Desa Sekon, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang.

“Aliran Hakekok ini sebenarnya sudah ada sejak tahun 2009, waktu itu sampai membuat keresahan warga yang secara spontan langsung melakukan pembakaran padepokan tempat aliran itu. Kami terus berupaya memantau agar hal itu tidak terjadi lagi,” ujar Mahli seperti dikutip situs resmi kementerian Agama.

Setelah menjalani proses pemeriksaan di kantor polisi. Mereka dibawa ke pesantren ulama kharismatik Banten, Abuya Muhtadi. Di sana, penganut aliran Hakekok ini menjalankan ritual pertobatan dibimbing Abuya Muhtadi.

“Mereka sudah menyatakan bertobat begitu kami bawa ke pesantren Abuya Muhtadi di Cidahu. Mereka bisa kembali ke jalan yang benar dan bersedia mengucap syahadat lagi dan kembali ke syariat Islam,” kata Kepala Kejari Pandeglang, Suwarno dikutip detik.com.

Ritual pertobatan dan siap meninggalkan aliran Hakekok sudah dijalani, Kementerian Agama akan menerjunkan penyuluh untuk membimbing mereka dan keluarganya.

“Ke depan kami (penyuluh agama) juga kan melibatkan tokoh agama setempat untuk memberikan pembinaan secara keagamaan dan pendekatan secara kultur budaya terhadap penganut aliran ini,” kata Mahli.

Jalan Cipanas-Citorek Longsor, DPUPR Banten Targetkan Penanganan Selesai Sepekan
Jalan Cipanas-Citorek Longsor, DPUPR Banten Targetkan Penanganan Selesai Sepekan

Lebak – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Provinsi Banten langsung menangani ruas jalan

Baca Selengkapnya
Sahruji Pimpin Ormas Besutan Hercules GRIB Jaya di Cilegon
Sahruji Pimpin Ormas Besutan Hercules GRIB Jaya di Cilegon

Cilegon – Ormas besutan Hercules, GRIB Jaya kini mulai eksis di Cilegon, Banten. Hercules menunjuk

Baca Selengkapnya
Nelayan Lebak Hilang Saat Cari Rumput Laut
Nelayan Lebak Hilang Saat Cari Rumput Laut

Lebak – Nelayan di Lebak, Banten, Herman (42) hilang saat mencari rumput laut di Muara

Baca Selengkapnya
DPK Banten Ajak OPD Sadar dan Peduli Arsip untuk Lindungi Aset Masa Depan
DPK Banten Ajak OPD Sadar dan Peduli Arsip untuk Lindungi Aset Masa Depan

Serang – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Banten mengajak organisasi perangkat daerah (OPD) di

Baca Selengkapnya
Demo Bawaslu, Sekelompok Massa Tuntut Usut Tuntas Dugaan Politik Uang di Pilkada Cilegon
Demo Bawaslu, Sekelompok Massa Tuntut Usut Tuntas Dugaan Politik Uang di Pilkada Cilegon

Cilegon – Sekelompok massa menggelar aksi demonstrasi di depan kantor Bawaslu Cilegon. Mereka menuntut agar

Baca Selengkapnya
DPUPR Banten Sambut Baik Kunjungan Komisi Informasi: Wujud Keterbukaan Informasi Publik
DPUPR Banten Sambut Baik Kunjungan Komisi Informasi: Wujud Keterbukaan Informasi Publik

Serang – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Provinsi Banten menerima kunjungan Tim Visitasi

Baca Selengkapnya
Pro dan Kontra Penarikan Retribusi Kantin Sekolah oleh DPRD DKI Jakarta
Pro dan Kontra Penarikan Retribusi Kantin Sekolah oleh DPRD DKI Jakarta

Jakarta – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta sedang mengkaji rencana penarikan retribusi dari

Baca Selengkapnya
Dibombardir Israel, 20 Warga Beirut Tewas dan Puluhan Lainnya Terluka
Dibombardir Israel, 20 Warga Beirut Tewas dan Puluhan Lainnya Terluka

Serang – Serangan udara Israel yang menargetkan sebuah gedung apartemen di pusat kota Beirut pada

Baca Selengkapnya
Hari Tenang Pilkada 2024: Apa yang Perlu Diketahui?
Hari Tenang Pilkada 2024: Apa yang Perlu Diketahui?

Serang – Masa tenang untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 dimulai hari ini, Minggu (24/11),

Baca Selengkapnya
Kejati Panggil Suami Cagub Airin-Ketua DPRD Banten Soal Dugaan Korupsi Sport Center
Kejati Panggil Suami Cagub Airin-Ketua DPRD Banten Soal Dugaan Korupsi Sport Center

Serang – Kejati Banten memeriksa suami Calon Gubernur Banten Airin Rachmi Diany, Tb Chaeri Wardhana

Baca Selengkapnya