Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Akademisi-Praktisi Soroti Keadilan Pangan RI

Akademisi-Praktisi Soroti Keadilan Pangan RI

Serang – Program Studi Administrasi Negara, Universitas Pamulang Kampus Serang, sukses menyelenggarakan kegiatan Webinar Nasional dan Diseminasi Penelitian–PKM bertema “Kebijakan Publik untuk Pangan Berkeadilan.” Kegiatan yang dilaksanakan secara daring melalui platform Zoom ini diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai latar belakang, mulai dari akademisi, mahasiswa, praktisi, hingga perwakilan instansi pemerintah.

Rektor Universitas Pamulang, Nurzaman mengatakan bahwa ketahanan pangan merupakan isu strategis nasional yang sangat kompleks, dan tidak bisa dilepaskan dari peran akademisi sebagai aktor perubahan. Beliau menegaskan pentingnya kontribusi nyata perguruan tinggi dalam menyusun dan mengadvokasi kebijakan publik yang berkeadilan.

“Universitas Pamulang tidak hanya menjadi institusi pendidikan, tetapi juga mitra kritis pemerintah dalam merespons isu-isu nasional. Kegiatan seperti ini menunjukkan bahwa kampus hadir untuk menjembatani riset dengan realitas sosial, termasuk soal keadilan pangan,” katanya, Jumat (19/6/2025).

Ketua Pelaksana, Jaka Maulana mengatakan, diskusi ini merupakan bagian dari rangkaian pengabdian masyarakat dan forum akademik yang bertujuan untuk merespons secara ilmiah tantangan distribusi pangan, keberpihakan pada petani, serta kerentanan kelompok marginal.

“Kebijakan publik tentang pangan harus dilihat secara utuh, tidak hanya dari sisi produksi, tetapi juga akses, distribusi, dan keadilan antarwilayah dan kelompok. Forum ini adalah ruang untuk berbagi gagasan dan membangun jejaring kolaboratif antar sektor,” jelas Jaka.

Suroyo, Tenaga Ahli Kementerian Pertanian RI memaparkan strategi nasional dalam mewujudkan swasembada pangan, khususnya pada komoditas beras. Ia menyampaikan data perkembangan produksi padi, kebijakan subsidi pupuk, serta langkah-langkah pemerintah dalam memperkuat daya saing petani. Meskipun sempat mengalami gangguan teknis, paparannya menggambarkan optimisme pemerintah dalam mencapai target swasembada pada 2025.

Arenawati akademisi dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), membahas pentingnya pendekatan keadilan dalam kebijakan pangan. Ia menyoroti tantangan struktural yang dihadapi petani kecil, seperti akses lahan, dominasi korporasi dalam rantai pasok, serta lemahnya perlindungan sosial. Ia mendorong agar kebijakan pangan tidak hanya berorientasi pada efisiensi produksi, tetapi juga memastikan keadilan antargolongan dan keberlanjutan ekologis.

Ilham Mustofa, dosen UNPAM dan pendiri Agrodesa Sinergi, menyampaikan kondisi ketahanan pangan di Provinsi Banten. Ia menekankan pentingnya digitalisasi sistem pertanian, integrasi distribusi hasil pertanian, serta penguatan infrastruktur logistik di wilayah selatan Banten yang rentan. Ilham juga menyampaikan pentingnya peran pemerintah daerah dalam memberikan insentif dan perlindungan sosial bagi petani.

(zka/red)

Kepgub Aturan Jam Operasional Truk Tambang Bak Macam Ompong, Warga Bojonegara Blokade Jalan
Kepgub Aturan Jam Operasional Truk Tambang Bak Macam Ompong, Warga Bojonegara Blokade Jalan

Cilegon – Warga Bojonegara dan Puloampel, Kabupaten Serang memblokade jalan raya Cilegon-Bojonegara memprotes ‘ompong’-nya aturan

Baca Selengkapnya
Kapal Rombongan Pemancing Terombang Ambing di Laut Ujung Kulon Akibat Mati Mesin
Kapal Rombongan Pemancing Terombang Ambing di Laut Ujung Kulon Akibat Mati Mesin

Pandeglang – Kapal rombongan pemancing, KM Jayasena dilaporkan mengalami mati mesin di perairan Tanjung Layar,

Baca Selengkapnya
Inovator PLN IP Suralaya Sabet Penghargaan Tingkat Asia di Singapura
Inovator PLN IP Suralaya Sabet Penghargaan Tingkat Asia di Singapura

Singapura – PLN Indonesia Power UBP Suralaya berhasil menjadi juara di ajang Asian Innovation Excellence

Baca Selengkapnya
Transaksi di Kampus, Polisi Bekuk Pengedar Obat Keras di Banten
Transaksi di Kampus, Polisi Bekuk Pengedar Obat Keras di Banten

Serang – Ditresnarkoba Polda Banten berhasil menangkap pengedar obat keras berinisial HA di Pandeglang, Banten.

Baca Selengkapnya
Kecelakaan Maut di Cilegon: Pemotor Tewas, Motornya Nyangkut di Atasi Mobil
Kecelakaan Maut di Cilegon: Pemotor Tewas, Motornya Nyangkut di Atasi Mobil

Cilegon – Seorang pengendara sepeda motor di Cilegon, Banten tewas usai terlibat kecelakaan di Jl.

Baca Selengkapnya
Kasus Radioaktif Cikande: 91 Warga di Zona Merah Kembali Direlokasi
Kasus Radioaktif Cikande: 91 Warga di Zona Merah Kembali Direlokasi

Serang – Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Cesium 137 (Cs-137) kembali melakukan relokasi terhadap 91 warga

Baca Selengkapnya
IRT Bekali Generasi Muda Cilegon Dengan Pelatihan Pembuatan Konten Kreatif
IRT Bekali Generasi Muda Cilegon Dengan Pelatihan Pembuatan Konten Kreatif

Cilegon – Teknologi digital yang terus berkembang telah mengubah cara generasi muda berinteraksi, berkomunikasi, hingga

Baca Selengkapnya
Kementerian Kependudukan Harap TPA Binaan PLN IP Suralaya Bisa Jadi Percontohan
Kementerian Kependudukan Harap TPA Binaan PLN IP Suralaya Bisa Jadi Percontohan

Cilegon – Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/BKKBN, Afiatus Salamah

Baca Selengkapnya
Mahasiswa Unpam Serang Ajak Siswa Lebih Peduli Perlindungan Data Pribadi
Mahasiswa Unpam Serang Ajak Siswa Lebih Peduli Perlindungan Data Pribadi

Serang – Mahasiswa Administrasi Negara Universitas Pamulang Kampus Serang mengajak siswa SMK Pasundan 1 Kota

Baca Selengkapnya
Dua Bocah 9 Tahun Tenggelam di Sungai Ciliman Pandeglang Ditemukan Tewas
Dua Bocah 9 Tahun Tenggelam di Sungai Ciliman Pandeglang Ditemukan Tewas

Pandeglang – Tim SAR gabungan berhasil menemukan dua anak yang dilaporkan tenggelam di Sungai Ciliman,

Baca Selengkapnya