Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Ketum PBMA Sayangkan Aksi Bela Palestina di Serang Disusupi Pengusung Khilafah

Ketum PBMA Sayangkan Aksi Bela Palestina di Serang Disusupi Pengusung Khilafah

Serang – Aksi bela Palestina di Alun-alun Barat Kota Serang pada Jumat (3/11) disayangkan oleh tokoh masyarakat Banten sekaligus Ketua Umum Pengurus Besar Mathlaul Anwar (PBMA) KH Embay Mulya Syarief. Para pengusung khilafah dianggap memanfaatkan isu bela Palestina.

“Kelompok pengusung khilafah itu memanfaatkan aksi Bela Palestina untuk terus mengkampanyekan Negara Khilafah, hal itu terlihat jelas saat mereka melaksanakan aksi bela palestina dengan meneriakkan Khilafah dan mengibarkan bendera HTI,” katanya melalui keterangan tertulis, Sabtu (4/11/2023).

Menurut KH Embay, berkibarnya bendera HTI pada aksi tersebut menciderai aksi bela Palestina yang dilakukan oleh sekelompok masyarakat tersebut. Menurutnya, HTI dengan segala simbolnya dilarang di Indonesia.

“Hal ini tentunya bertentangan dengan aturan hukum yang ada, karena kita semua tahu bahwa HTI dengan segala simbolnya telah ditetapkan oleh negara sebagai organisasi terlarang,” katanya.

Dia menuntut ada tindakan tegas dari aparat penegak hukum untuk memproses pengibaran bendera HTI. Terlebih, lanjutnya, bendera HTI itu diletakkan di atas bendera Merah Putih.

“Seharusnya ada tindakan tegas dari aparat, ketika ada kelompok atau organisasi yang meneriakkan yel yang menginginkan ideologi atau dasar negara ini diganti dengan dasar atau ideologi yang lain, karna ideologi dan dasar Negara kita adalah Pancasila, sudah final,” tuturnya.

Aksi bela Palestina, kata KH Embay seharusnya tak boleh dimanfaatkan oleh kelompok para pengusung khilafah yang keberadaannya dilarang. Menurutnya, Indonesia sebagai sebuah negara memiliki sikap yang sangat jelas dan tegas terkait Palestina, mendukung dan membela Palestina adalah amanat Undang-Undang Dasar 1945. Isi pasal dalam UUD 1945 yang menyatakan kemerdekaan adalah hak segala bangsa dan penjajahan diatas dunia harus dihapuskan.

“Dukungan Indonesia kepada Palestina sudah tidak diragukan, baik dukungan sosial maupun dukungan sikap politik, pemerintah RI selalu menyatakan protes dan mengirimkan bantuan ke Palestina setiap israel melakukan serangan kepada Palestina,” kata dia.

Sebagai sebuah negara, Indonesia punya sikap tegas atas kemerdekaan Palestina. Namun, sikap itu tak boleh dimanfaatkan oleh kelompok terlarang seperti HTI.

“Mendukung kemerdekaan Palestina dan menunjukkan simpatik kepada palestina tentu saja dibolehkan oleh UU, sebagai simbol pembelaan atas kemanusiaan, tapi dengan tidak melunturkan kecintaannya kepada negaranya sendiri. Kita mendukung penuh kemerdekaan bangsa Palestina tetapi kita juga mencintai dan menghormati negara ini, membela Palestina dengan tetap mencintai NKRI harga mati,” katanya.

 

(zka/red)

9 Mahasiswa PIPB Diterima Magang di Krakatau Posco dengan Prospek Kerja
9 Mahasiswa PIPB Diterima Magang di Krakatau Posco dengan Prospek Kerja

Cilegon – Krakatau Posco resmi membuka program internship atau magang bagi mahasiswa Politeknik Industri Petrokimia

Baca Selengkapnya
Usulan Ketua GRIB Jaya Cilegon Sahruji Soal CSR untuk Tempat Ibadah Dinilai Ide Cemerlang
Usulan Ketua GRIB Jaya Cilegon Sahruji Soal CSR untuk Tempat Ibadah Dinilai Ide Cemerlang

Cilegon – Usulan Ketua GRIB Jaya Cilegon, Sahruji soal dana tanggung jawab sosial perusahaan atau

Baca Selengkapnya
Peringati Bulan K3, Pegawai PLTU Suralaya Adu Ketangkasan Padamkan Api
Peringati Bulan K3, Pegawai PLTU Suralaya Adu Ketangkasan Padamkan Api

Cilegon – Memperingati Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang yang diperingati selama satu bulan mulai

Baca Selengkapnya
Wanita Muda Ditemukan Tewas di Bekas Galian Pasir Diduga Bunuh Diri
Wanita Muda Ditemukan Tewas di Bekas Galian Pasir Diduga Bunuh Diri

Serang – Wanita muda ditemukan tewas diduga bunuh diri di galian C, Kramatwatu, Serang, Banten.

Baca Selengkapnya
Polisi Tangkap Pengedar Uang Palsu Nyamar Jadi Tokoh Agama di Pandeglang
Polisi Tangkap Pengedar Uang Palsu Nyamar Jadi Tokoh Agama di Pandeglang

Serang – Polisi menangkap pria berinisial US (48) pelaku peredaran uang palsu di Pandeglang, Banten.

Baca Selengkapnya
Pagar Laut Misterius Sepanjang 30,16 Km di Pesisir Tangerang, Kok Bisa Pemerintah Tak Tahu?
Pagar Laut Misterius Sepanjang 30,16 Km di Pesisir Tangerang, Kok Bisa Pemerintah Tak Tahu?

Tangerang – Pagar laut misterius sepanjang 30,16 kilometer di pesisir Kabupaten Tangerang, Banten, menjadi sorotan

Baca Selengkapnya
PPP Cilegon Gelar Workshop, Minta Kader Beri Pendidikan Politik ke Rakyat
PPP Cilegon Gelar Workshop, Minta Kader Beri Pendidikan Politik ke Rakyat

Cilegon – DPC PPP Cilegon menggelar workshop bagi seluruh kadernya. Ketua DPC PPP Cilegon, Sahruji

Baca Selengkapnya
MK Hapus Syarat Minimal 20 Persen Pencalonan Presiden
MK Hapus Syarat Minimal 20 Persen Pencalonan Presiden

Jakarta – Mahkamah Konstitusi menghapus ambang batas minimal persentase pengusulan pasangan calon presiden dan wakil

Baca Selengkapnya
Jokowi Masuk Finalis Tokoh Dunia Terkorup Versi Organisasi Jurnalisme Investigasi Internasional
Jokowi Masuk Finalis Tokoh Dunia Terkorup Versi Organisasi Jurnalisme Investigasi Internasional

Jakarta – Presiden Indonesia ke-7, Joko Widodo, masuk dalam daftar finalis tokoh paling korup di

Baca Selengkapnya
Menteri ESDM Pastikan ‘Tulang Punggung’ Kelistrikan Jamali Aman Hadapi Nataru
Menteri ESDM Pastikan ‘Tulang Punggung’ Kelistrikan Jamali Aman Hadapi Nataru

Cilegon – PLN Indonesia Power (PLN IP) melalui salah satu Unitnya yaitu Unit Bisnis Pembangkitan

Baca Selengkapnya