
Gus Yahya: Nahdlatul Ulama (NU) Terjun ke Bisnis Pertambangan untuk Membiayai Organisasi
8 Juni 2024
Jakarta - Nahdlatul Ulama (NU), organisasi massa Islam terbesar di Indonesia, mengumumkan akan terjun
8 Juni 2024
Jakarta - Nahdlatul Ulama (NU), organisasi massa Islam terbesar di Indonesia, mengumumkan akan terjun
Jakarta – Nahdlatul Ulama (NU), organisasi massa Islam terbesar di Indonesia, mengumumkan akan terjun ke bisnis pertambangan. Ketua Umum NU, Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya), menjelaskan bahwa langkah ini diambil untuk mendapatkan sumber pendapatan baru guna membiayai berbagai program organisasi.
Pada konferensi Pers (6/6/24) di gedung PBNU, Gus Yahya mengungkapkan bahwa NU memiliki ribuan pesantren, madrasah, dan taman kanak-kanak (TK) yang membutuhkan dana operasional. Sumber dana yang berasal dari komunitas sudah tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Contohnya, masih banyak guru TK di bawah naungan NU yang hanya digaji Rp150.000 per bulan.
Oleh karena itu, NU melihat peluang dalam kebijakan baru pemerintah yang memberikan izin usaha pertambangan khusus (WIUPK) kepada ormas keagamaan. NU telah mengajukan izin untuk mengelola tambang dan berencana menggunakan keuntungannya untuk membiayai program-program organisasi.
Gus Yahya menekankan bahwa NU akan mengelola tambang dengan bertanggung jawab dan memperhatikan kelestarian lingkungan.
Kebijakan baru pemerintah ini menuai pro dan kontra. Beberapa pihak mendukung langkah NU untuk meningkatkan kemandirian finansial organisasi.
Namun, ada pula yang mengkhawatirkan potensi dampak lingkungan dan sosial dari kegiatan pertambangan.
Garut – Sebuah kejadian nahas mengguncang Garut pada Senin (12 Mei 2025) ketika kegiatan pemusnahan
Baca SelengkapnyaSerang – Pengumuman mengejutkan datang dari salah satu tokoh filantropi paling berpengaruh di dunia, Bill
Baca SelengkapnyaSerang – Pemerintah tengah menyusun peraturan presiden (Perpres) untuk mempercepat implementasi program Makan Bergizi Gratis
Baca SelengkapnyaSerang – Sebuah rekor suhu udara tertinggi di Indonesia untuk periode 24 jam terakhir terdeteksi
Baca SelengkapnyaNEW DELHI/ISLAMABAD – Ketegangan antara India dan Pakistan telah mencapai titik kritis dalam beberapa hari
Baca SelengkapnyaCilegon – Petugas Badan Karantina Indonesia (Barantin) memusnahkan 2,9 ton daging babi hutan atau celeng
Baca SelengkapnyaJakarta – Kasus dugaan penggunaan ijazah palsu yang menyeret nama Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali
Baca SelengkapnyaVatikan – Kabar sukacita datang dari Vatikan. Kardinal Robert Francis Prevost dari Amerika Serikat telah
Baca SelengkapnyaVatikan – Menyusul wafatnya Paus Fransiskus, Gereja Katolik Roma memulai proses sakral dan tertutup yang
Baca SelengkapnyaSerang – Tim Subdit III Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Banten menangkap tujuh
Baca Selengkapnya