Cilegon – PT Krakatau Posco meluncurkan kelas teknologi industri baja di Poloteknik Industri Petrokimia Banten. Kelas ini diklaim pertama di Indonesia.
Kelas teknologi industri baja ini bertujuan untuk mengisi kebutuhan tenaga ahli di bidang teknologi baja untuk menopang penguasaan proses produksi, penggunaan teknologi canggih, dan pengembangan inovasi di sektor industri.
“Peluncuran kelas teknologi industri baja ini merupakan bagian dari komitmen Krakatau Posco untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia di Indonesia, khususnya di sektor industri baja. Melalui program ini, kami berharap dapat menghasilkan lulusan yang tidak hanya memiliki pengetahuan teknis, tetapi juga mampu berinovasi dan berkontribusi langsung terhadap pertumbuhan industri,” kata Presiden Direktur PT Krakatau Posco, Jung Bum-Su, melalui keterangannya, Rabu (21/8/2024).
Sementara, Direktur Politeknik Petrokimia Banten, Supardi menambahkan, kelas industri baja ini akan memperlaya kurikulum di poloteknik binaan Kementerian Perindustrian tersebut.
“Kerja sama dengan Krakatau Posco ini merupakan langkah penting bagi kami dalam memperkuat program pendidikan vokasi yang kami miliki. Kelas teknologi industri baja ini tidak hanya memperkaya kurikulum kami, tetapi juga memberikan peluang besar bagi mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan yang sangat dibutuhkan oleh industri,” ujarnya.
Politeknik Industri Petrokimia Banten (PIPB) akan memulai kelas teknologi industri baja pada Agustus ini. Kelas teknologi industri baja ini dilengkapi dengan fasilitas pendidikan dan laboratorium berstandar industri yang dapat mendukung pembelajaran kelas teknologi industri baja secara optimal. Siswa yang terpilih dalam program ini 60% berasal dari Kota Cilegon berdasarkan hasil seleksi.
“Siswa yang terpilih akan mendapatkan pelatihan intensif, termasuk modul khusus yang dikembangkan oleh para ahli dari Krakatau Posco, serta kesempatan magang langsung di pabrik baja Krakatau Posco yang akan memberikan pengalaman praktis kepada para siswa sebelum terjun ke dunia kerja,” tuturnya.
(qbl/red)